
Pentingnya membangun karakter dalam menjalankan tugas sebagai ASN untuk menjaga marwah ASN ditegaskan oleh Plt. Kepala BDK Surabaya, Muslimin. Ia menekankan bahwa kecakapan teknis dan pengetahuan birokrasi tidak akan bermakna tanpa sikap dan perilaku BerAKHLAK. Penegasan tersebut disampaikan pada Penutupan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Kementerian Agama Gelombang VIII, di BDK Surabaya, (7/11/25).
Kecerdasan intelektual saja tidak cukup tanpa sikap dan perilaku yang selaras dengan core values BerAKHLAK,” tegasnya.
Dalam arahannya di hadapan CPNS Angkatan 27 hingga 30, Muslimin menjelaskan bahwa ASN adalah pelayan masyarakat, dan profesionalitas sejati ada pada integritas dan etika yang diterapkan di lingkungan kerja. Beliau kembali mengingatkan peserta agar menjadikan sikap sebagai prioritas utama.
“Cermin profesionalitas sejati ada pada integritas dan etika sehari-hari. Menjaga sikap dan perilaku adalah pondasi utama dalam menegakkan marwah birokrasi dan Kementerian Agama,” ujar Muslimin.
Pesan ini bertujuan agar seluruh lulusan Latsar tidak hanya fokus pada pencapaian kinerja semata, tetapi juga pada pembangunan budaya kerja yang harmonis, loyal, dan berintegritas tinggi. Beliau menegaskan bahwa tanpa sikap terpuji, kecerdasan yang dimiliki akan sia-sia.
Acara penutupan ini menjadi puncak dari seluruh rangkaian Pelatihan Dasar. Dimana acara penutupan gelombang VIII dibagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama angkatan 27 & 28 pada 6 November 2025, dan angkatan 28 & 29 pada 7 November 2025. Sebelumnya, peserta telah mengikuti Seminar Laporan Aktualisasi yang berlangsung intensif pada 5–6 November. Tahap tersebut berhasil membuktikan bahwa Angkatan 27-30 sukses mewujudkan ide menjadi aksi nyata yang berdampak positif bagi reformasi birokrasi di lingkungan Kemenag Jawa Timur.
Meskipun secara seremonial telah ditutup, BDK Surabaya menginformasikan bahwa pengumuman resmi kelulusan peserta Latsar Gelombang VIII akan segera diumumkan, mengingat saat ini pihak panitia masih dalam proses akumulasi total nilai dari seluruh komponen pelatihan. BDK Surabaya berharap seluruh lulusan dapat segera mengaplikasikan ilmu, kompetensi, dan nilai-nilai BerAKHLAK yang diperoleh untuk memberikan kontribusi terbaik di unit kerja masing-masing sebagai ASN.
Penulis: Dewi