Ucapan terima kasih bukan sekadar kata, melainkan energi positif yang mampu memperkuat profesionalisme dan menumbuhkan semangat kolaborasi. Pesan inilah yang disampaikan Sri Rejeki, M.Pd saat menjadi pembina apel di Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya pada Senin, 29 September 2025.
Dalam arahannya, Sri Rejeki menekankan pentingnya membiasakan ucapan terima kasih. Menurutnya, energi positif dari kata sederhana ini dapat menjadi dorongan untuk bekerja lebih baik, lebih ikhlas, dan lebih profesional.
Beliau menyampaikan terima kasih kepada Allah SWT atas amanah yang diberikan untuk mengabdi di BDK Surabaya. Ucapan terima kasih juga beliau sampaikan kepada pimpinan yang selalu mendukung pelaksanaan program pelatihan, kepada para widyaiswara yang mendidik peserta dengan penuh dedikasi, serta kepada panitia dan tim penyelenggara yang memastikan proses pembelajaran berjalan dengan lancar. Tidak kalah penting, beliau juga menyampaikan apresiasi kepada para peserta pelatihan, sebab tanpa kehadiran dan keterlibatan mereka, seluruh proses pelatihan tidak akan dapat terlaksana dengan baik.
Sri Rejeki menegaskan bahwa kesuksesan bukanlah hasil kerja individu, melainkan kerja sama seluruh pihak. Karena itu, keberhasilan pelatihan di BDK Surabaya adalah kesuksesan bersama.
Menutup arahannya, Sri Rejeki mengajak seluruh pegawai untuk membudayakan ucapan terima kasih dalam kehidupan sehari-hari. “Mari kita jadikan budaya terima kasih sebagai landasan dalam setiap aktivitas. Sekecil apa pun kebaikan yang kita terima, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih,” pesannya.
Penulis: Dewi