Surabaya, 7 Juli 2025 — Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya kembali mencatatkan prestasi membanggakan. Berdasarkan data pemutakhiran per 7 Juli 2025, BDK Surabaya meraih nilai tertinggi dalam penilaian Kinerja Perencanaan Anggaran di lingkungan Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama RI, yang melibatkan 26 satuan kerja.
Penilaian ini merupakan akumulasi kinerja dari Triwulan I dan Triwulan II tahun 2025, dengan mengacu pada tiga indikator utama:
Efektivitas pelaksanaan Rincian Output (RO) — sejauh mana program/kegiatan yang direncanakan benar-benar mendukung pencapaian target kinerja;
Penggunaan Standar Biaya Keluaran (SBK) — memastikan alokasi anggaran sesuai standar biaya yang berlaku;
Efisiensi SBK — kemampuan satuan kerja dalam melaksanakan program secara hemat dan optimal tanpa mengurangi mutu.
Kesinambungan dengan Penguatan Kinerja Satuan Kerja
Capaian ini tidak berdiri sendiri, tetapi menjadi hasil dari proses panjang perbaikan tata kelola perencanaan dan anggaran yang terus dibangun oleh BDK Surabaya. Di antara langkah-langkah strategis yang mendukung capaian ini adalah:
Peningkatan kapasitas SDM perencana dan pelaksana program, melalui pelatihan teknis, pemantauan berkala, dan evaluasi internal;
Pemanfaatan teknologi informasi dalam proses perencanaan, monitoring, dan pelaporan anggaran secara real-time dan terintegrasi;
Sinergi lintas bagian dan unit kerja, dalam menyusun program yang tidak hanya terukur, tetapi juga relevan dengan kebutuhan dan berdampak nyata;
Kesesuaian perencanaan dengan arah kebijakan prioritas Kementerian Agama, terutama dalam penguatan moderasi beragama, transformasi digital, dan pengembangan SDM ASN.
Capaian ini juga berkontribusi langsung pada peningkatan kualitas layanan kediklatan dan kelembagaan BDK Surabaya secara keseluruhan, karena proses anggaran yang efektif dan efisien memungkinkan program-program strategis berjalan tepat waktu dan tepat sasaran.
Keberhasilan ini menjadi motivasi untuk terus menjaga momentum kinerja, serta mendorong budaya kerja yang adaptif, transparan, dan berorientasi hasil di lingkungan BDK Surabaya.
Penulis: Alia