

Surabaya (28/10/2025) — Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya menggelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 dengan penuh khidmat di halaman kantor BDK Surabaya, Senin (28/10/2025) pagi. Upacara yang dimulai tepat pukul 07.00 WIB ini diikuti oleh seluruh pegawai BDK Surabaya, peserta Latsar CPNS Kementerian Agama, serta anggota TNI yang turut hadir sebagai pelatih kedisiplinan peserta.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Plt. Kepala BDK Surabaya, Dr. H. Muslimin, M.M., yang dalam amanatnya membacakan pidato resmi Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Erick Thohir. Sementara petugas upacara dipercayakan kepada peserta Latsar CPNS yang tengah menjalani sesi klasikal di BDK Surabaya.
Dalam amanat yang dibacakan, Menpora menegaskan bahwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 merupakan tonggak penting lahirnya kesadaran nasional akan persatuan bangsa.
“Ikrar yang diucapkan pada 28 Oktober 1928 bukan sekadar kata-kata, melainkan semangat yang mengikat seluruh anak bangsa dalam satu tekad. Semangat itu masih relevan hingga hari ini,” demikian pesan Menpora yang dibacakan oleh Dr. Muslimin.
Dengan mengusung tema “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu”, Menpora menyerukan agar generasi muda tidak sekadar menjadi penonton, tetapi turut menjadi pelaku perubahan di era globalisasi dan kemajuan teknologi.
“Gunakan kecanggihan teknologi untuk hal positif, sebarkan inspirasi, bukan kebencian. Bangunlah Indonesia dari hal-hal kecil di sekitar kita, dan jangan pernah berhenti mencintai negeri ini,” lanjutnya.
Upacara berlangsung tertib dan khidmat, diakhiri dengan penghormatan bendera merah putih serta pembacaan doa bersama. Momentum Sumpah Pemuda ini menjadi ajang refleksi sekaligus pengingat bagi seluruh ASN dan peserta Latsar untuk terus menjaga semangat persatuan, berinovasi, dan berkontribusi nyata dalam membangun bangsa.
Melalui peringatan ini, BDK Surabaya berkomitmen untuk membentuk aparatur yang tidak hanya cakap secara profesional, tetapi juga memiliki semangat kebangsaan dan jiwa pengabdian yang tinggi—sejalan dengan nilai luhur Sumpah Pemuda.
Penulis: Alia